Webinar Rapat Koordinasi Pendataan Perpustakaan Berbasis Wilaya
Webinar Rapat Koordinasi Pendataan Perpustakaan Berbasis Wilaya
Sebagai upaya meningkatkan kualitas layanan dan terpenuhinya data perpustakaan di Indonesia dalam memberikan layanan non pendidikan formal kepada masyarakat melalui Perpustakaan Nasional Republik Indonesia menggelar Webinar Rapat Koordinasi Pendataan Perpustakaan Berbasis Wilayah. Webinar tersebut Berlangsung pada Senin, (09/08/2021) Webinar dilaksanakan secara daring menggunakan Platform Conference Zoom Meeting dan disiarkan secara langsung melalui Channel Youtube.
Webinar diikuti oleh 31 Perpustakaan dari perwakilan Provinsi di seluruh Indonesia salah satunya dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Kebumen sebagai perwakilan dari Provinsi Jawa Tengah.
Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, membaca doa, lalu dibuka dengan sambutan dari Deputi Sumber Daya Pengembangan Perpustakaan Drs. Deni Kurniadi, M.Hum sambutannya beliau menyampaikan terima kasih kepada Narasumber dan seluruh peserta dari Perwakilan Provinsi yang ada di seluruh Indonesia atas partisipasinya demi kelancaran acara. Data dari seluruh jenis perpustakaan di Indonesia belum memenuhi standar yang diharapkan. Padahal, data tersebut penting sebagai paramater untuk menentukan kebijakan anggaran maupun program perpustakaan. Kelengkapan data perpustakaan akan berujung pada pemberian sertifikasi akreditasi yang diberikan oleh pemerintah daerah sesuai rekomendasi dari Perpustakaan Nasional. Data perpustakaan itu penting karena saat ini dan seterusnya kinerja pemerintah akan berdasarkan data.
Materi dari Narasumber ( Dr. Taufiq A Gani, S.Kom ) Selama ini sebagian besar belum mengetahui data dan capaian positif yang telah dihasilkan oleh perpustakaan. Indonesia tercatat memiliki tidak kurang dari 164 ribu jenis perpustakaan. Angka yang banyak jika menilik prestasi sebagai negara nomor dua terbanyak di dunia. Tapi, terasa kecil jika melihat esensinya. Acara dilanjutkan dengan Forum Group Discusion (FGD) Pendataan Perpustakaan.
Maka, penting dipahami bahwa data perpustakaan bukan sekedar laporan melainkan sebagai aset bangsa. "Perpustakaan adalah simbol peradaban
Acara selanjutnya yaitu pemaparan matei oleh 3 Narasumber dan diakhiri dengan sesi tanya para peserta dengan narasumber. Webinar selesai pada pukul 12.00 WIB