Pembukaan Pameran Arsip Tahun 2018
Pembukaan Pameran Arsip Tahun 2018
Anna Ratnawati,SKM,M.Si Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Kebumen pada Hari Selasa tanggal 2 Mei 2018 telah melaksanakan Pembukaan Pameran Arsip dan penyerahan hadiah bagi pemenang Lomba Film Dokumenter dan Fotografi di Gedung Theater dan Ruang Khasanah Arsip Dinas Keasipan dan Perpustakaan Kabupaten Kebumen.
Adapun kegiatan tersebut memiliki maksud dan tujuan melaksanakan program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi melalui kegiatan Penyusunan dan Penerbitan Naskah Sumber Arsip. Sehingga melalui kegiatan ini maka akan :
- Menambah informasi sebagai sumber arsip yang bernilai guna.
- Menambah informasi sebagai sumber arsip aktual dan dapat dipertanggungjawabkan
- Menambah arsip film dokumenter yang mengandung nilai-nilai budaya bangsa
- Menambah informasi tentang arti penting arsip karena memiliki nilai guna
- menambah pengetahuan dan informasi tentang pengelolaan arsip yang benar
Pameran arsip dilaksanakan selama 2 (dua) hari dari tgl 2 sd 3 Mei 2018 dengan memamerkan tentang Otomasi Pengelolaan Arsip Dinamis, Arsip Statis dan Khasanah arsip pada Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kab, Kebumen.
Telah diserahkan pula hadiah bagi pemenang Lomba Film Dokumenter dan Fotografi. Jumlah peserta Lomba Film Dokumenter sebanyak 13 kelompok dengan pemenang :
- Sewu Siji Production judul film Ebleg Singa Mataram
- SMAN 1 Kutowinangun judul Film Kunta
- Lukulo Production judul film Budaya Gerabah Desa Gebangsari
Tema Lomba Film Dokumenter yaitu Melawan Lupa Budaya Lokal Kita.
Jumlah peserta Lomba Fotografi sebanyak 14 orang dengan pemenang :
- Riki Kurniawan Judul Benteng Jepang Argopeni
- Asyia Destriana Judul Monumen Tugu Kemit
- Anjar Septiadi Judul Cepetan Alas
Tema Lomba Fotografi yaitu Kebumen dari Masa Ke Masa.
Dewan Juri dari Lomba tersebut adalah : Muzit Bafadol, S.I.Kom, Rezki A. Faizal, dan Putri Wahyu Pangestika,A.Md (Arsiparis). Dengan banyaknya peserta Lomba Film Dokumenter maka melalui tahapan akurasi dan screening diharapkan akan mendapatkan film yang obyektif sesuai kriteria dalam Penilaian Lomba Film.
Dalam acara tersebut disampaikan pula bagaimana membuat film dokumenter yang baik oleh saudara Muzit Bafadahol.
Melalui lomba Film dokumenter dan Lomba Fotografi diharapkan ada peran dari masyarakat terlebih generasi muda terhadap kepedulian keberadaan kehidupan sosial budaya masyarakat Kebumen yang akan menjadi catatan sejarah. Dari Film dan Foto dapat menginformasikan kepada generasi yang akan datang tentang adanya budaya yang tercatat sebagai milik masyarakat Kebumen.